PRAKTEK KULIAH LAPANGAN
PANTAI
PANGANDARAN
JAWA BARAT
LAPORAN
Disusun Untuk Memenuhi Salah Satu Tugas
Praktek
Kuliah Lapangan
Disusun Oleh,
Ruslan
PROGRAM STUDI
PENDIDIKAN GEOGRAFI
FAKULTAS
KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS
SILIWANGI
TASIKMALAYA
2015
KATA PENGANTAR
Assalamu’alaikum
warahmatullahi wabarakatuh, Segala puji bagi alloh yang telah
memeberikan kami kemudahan
sehingga dapat nenyelesaikan laporan ini. tanpa pertolongan nya mungakin
tida akan sanggup menyelesaikan dengan baik, sehingga penyusun mampu
menyelesaikan laporan ini.
Solawat beserta salam semoga terlimpah curahkan kepada baginda tercinta
kita yakni nabi mihamad SAW.
Tidak
lupa pada kesempatan ini, penulis menyampaikan rasa terimakasih yang sebesar-besarnya yang telah memberikan
saran dan dukunganya, terutama kepada:
1.
Orang tua, yang
telah memberikan kasih dan sayangnya baik berupa moril maupun material.
2.
Seluruh dosen dan staf
FKIP geografi yang telah memberikan banyak ilmu kepada saya selaku penulis.
Kepada Tim PKL yang telah
membimbing kami dari awal sampai akhir selama kami PKL, yang telah memberikan
kami dukungan dan bantuan berupa saran dan motivasi baik berupa ilmu atau
pengarahan sehingga mampu menyelesaikan laporan ini, meskipun laporan ini
banyak kesalahan dan kekuranganya.
Tasikmalaya, Februari 2015
DAFTAR
ISI
Halaman
KATA
PENGANTAR..................................................................................................... ii
DAFTAR
ISI.................................................................................................................... iii
DAFTAR
GAMBAR...................................................................................................... iv
BAB
I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang....................................................................................................... 1
B. Rumusan Masalah................................................................................................... 2
C.
Tujuan Masalah....................................................................................................... 2
BAB
II DESKRIPSI KONDISI LAPANGAN
A.
Pantai Pangandaran Secara Geografis.................................................................... 3
B.
Objek Penelitian Wilayah Pangandaran................................................................. 4
BAB
III PEMBAHASAN
A.
Keunikan Alam Yang Ada Di Wilayah Pantai Pangandaran................................. 7
B.
Sejarah Pangandaran.............................................................................................. 8
C.
Kebudayaan Masyarakat Pantai Pangandaran...................................................... 12
D. Pengarruh Pantai Pangandaran Terhadap Perekonomian
Masyarakat Sekitar................................................................................................ 14
BAB IV SIMPULAN DAN SARAN
A. Simpulan................................................................................................................ 17
B. Saran...................................................................................................................... 17
DAFTAR PUSTAKA
DAFTAR GAMBAR
Halaman
|
Gambar 2.1
Pelabuhan pendaratan ikan cikidang.............................................................. 4
Gambar 2.2
Kijang yang ada di cagar alam........................................................................ 5
Gambar 2.3
Cukang taneuh/Green Canyon ....................................................................... 6
Gambar 3.1 Di
dalam goa panggung................................................................................. 10
Gambar 3.2 Di
dalam goa lanang...................................................................................... 10
Gambar 3.3 Batu
kalde atau gumarang ............................................................................ 11
Gambar
3.4 Gambar goa cirengganis ................................................................................11
BAB
I
PENDAHULUAN
A.
Latar belakang
Pangandaran
berasal dari kata ”pangan: dan “daran” Pangandaran berasal
dari dua buah kata “pangan” dan “daran” yg artinya pangan adalah makanan dan
daran adalah pendatang, singkatnya pantai pangandaran adalah tempat para
pengusaha atau pendatang, sejarah pangandaran adalah sasal mu’asal atau cikal
bakal keberadaan para nelayan atau pengusaha yaitu berasal dari para pendatang.
Pantai
pangandaran merupakan salah satu objek wisata pantai andalan di ciamis jawa barat,
ini berada di desa pananjung kecamatan pangandaran menurut informasi pantai
pangandaran pernah di nobatkan sebagai pantai terbaik di pulau jawa barat.
Pantai
pangandaran menjadi primadona di pesisir pantai selatan di pulau jawa bagian
barat ini banyak menyajikan ragam pesona keindahan penomena pantainya yang luas
dan khas berjajar perahu nelayan, mencumbu karang karang hutan lindung, cagar
alam menyempurnakan citra warna dan keunikan tersendiri keindahan sejati
suasana pantai yang membuat para pendatang kesana ingin berlama lama.
Pantai
pangandaran terletak
Di kabupaten
pangandaran secara geografis berada pada koordinat 108° 41 - 109° Bujur timur
dan 07° 41 - 07° 50 lintang selatan memiliki luas wilayah mencapai 61 km²,
pangandaran memiliki ciri yang khas dan menarik untuk diteliti juga menjadi program tahunan mengadakan PKL itu sebabnya kami dari
Program Studi pendidikan Geografi, fakultas Keguruan dan Ilmu pendidikan
Universitas Siliwangi pergi ke pangandaran dengan tujuan untuk menambah
pengetahuan dan wawasan baru serta memberikan landasan pemahaman tentang batuan
dan proses-proses alam sehingga akan sangat membantu pemahaman proses alam yang
terjadi pada objek wisata pangandaran
B.
Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang diatas penulis menemukan rumusan
masalah sebagai berikut:
1.
Bagaimana Sejarah dan Keunikan Alam Yang Ada Di Wilayah
Pantai Pangandaran?
2.
Bagaimana Kebudayaaan, Pengaruh Pantai Pangandaran Terhadap Perekonimian
Masyarakat Sekitar Dan Kondisi Ekonomi Masyarakat Sekitar?
C.
Tujuan Masalah
Sesuai dengan laporan diatas laporan ini disusun dengan
tujuan:
1.
Mengetahui Sejarah Dan Keunikan Yang Ada Di Wilayah Pantai Pangandaran.
2.
Mengerahui Kondisi Dan Karakteristik Di Wilayah Pantai Pangandaran.
3.
Mengetahui Bagaimana Kebudayaaan, Dan Pengaruh Pantai
Pangandaran Terhadap Perekonimian Masyarakat Sekitar.
Dan Untuk Menambah Wawasan Dan Ilmu Pengetahuan Penulis Dan Pembaca.
BAB
II
DESKRIPSI
KONDISI LAPANGAN
A.
Pantai Pangandaran Secara Geografis
Indonesia
memiliki kekayaan sumber daya yang sangat besar, alam yang indah, salah satunya
yaitu pantai pangandaran yang terletak di kabupaten pangandaran, secara
geografis berada pada koordinat 108° 41 - 109° Bujur timur dan 07° 41 - 07° 50
lintang selatan memiliki luas wilayah mencapai 61 km², pangandaran memiliki
ciri yang khas dan menarik, dan luas laut pantai dengan batas – batas wilayah
sebagai berikut:
1.
Sebelah
Utara
Berbatasan dengan desa cisarua, desa ciulu, kecamatan banjarsari,
desa pasawahan, desaacikupa, desa sidarahayu kecamatan purwadadi, desa
sidamulih kecamatan pamarican kabupaten pamarican kabupaten ciamis dan desa
citalahab kecamatan karangjaya, kecamatan cineam kabupaten tasikmalaya.
2.
Sebelah
Tmur
Berbatasan dengan tambaksari desa
sindanegara, desa sidamukti,desa rawapu, desa rajamulya kecamatan kedungreja,
desa patimuan, desa cinyawang, desa purwodadi, kecamatan patimuan kabupaten
cilacap provinsi jawa barat.
3.
Sebelah
Selatan
Berbatasan dengan samudra hindia.
4.
Sebelah
Barat
Berbatasan dengan pasangrahan
kecamatan cikatomas, desa pancawangi, desa neglasari, desa mekarsari, desa
tawang, kecamatan pancatengah, desa cimanuk kecamatan cikalong, desa mulyasari
kecamatan salopa kabupaten tasikmalaya.
Topografi
kawasn ini mulai dari landai sampai berbukit kecil dengan ketinggian tempat
rata- rata 100 meter diatas permukaan laut, sedangkan keadaan tanahnya redisi
jenis podsal kuning, podsal kuning merah, ltosal coklat dan litosal.
Areal taman
wisata alam pangandaran mempunyai suhu :
25οC - 30οC serta kelembaban udara
sekitar : 80% - 90% dengan curah hujan
rata rata : 3196 mm/tahun.
5.
Objek Penelitian Wilayah Pangandaran
Selain keindahan
pantainya, pantai pangandaran juga memiliki beberapa kistimewaan lainya, antara
lain:
1.
Pelabuhan
Pendaratan Ikan Cikidang
Gambar 2.1
Pelabuhan pendaratan ikan cikidang
Muara sungai atau ringkasnya muara adalah wilayah badan air tempat
masukyasatu atau lebih sungai ke laut, muara sungai sangat berpengaruh oleh
kondisi air daratan seperti aliran air tawar dan sedimen, serta air laut
seperti pasang surut, gelombang, dan masuknya air asin ke darat. Bergantung
pada lokasi dan kondisi lingkunganya, muara dapat mengandung banyak relung
ekologis dalam area kecil, dan begitu pula terkait dengan tingginya
keanekaragaman hayati dan dapat membentuk estuaria dan juga delta, pada keadaan
pasang air laut yang masuk ke muara sungai sangat besar sekali sehingga
salinitas air menjadi naik.
2.
Cagar
Alam Pananjung
Gambar 2.2
Kijang yang ada di cagar alam
Kawasan hutan pangandaran terlebih dahulu ditetapkan sebagai
kawasan suaka margasatwa, hal ini berdasarkan Gb tanngal 7-12-1934 Nomor 19
Stbl, 669, Dengan luas 497 Ha, Luas sebenarnya 530 Ha, dan taman laut luasnya
470 Ha. Dan status suaka margasatwa dirubah menjadi cagar alam sesuai dengan
kebutuhan masarakat akan rekreasi berdasarkan surat keputusan mentri pertanian
Nomor : 34/KMP/1961.
Secara astronomis kawasan ini terletak antara 108 derajat 40° BT
dan 7 derajat 43° LS, dengan topokrafi kawasan ini mulai dari landai sampai
berbukit kecil dengan ketinggian rata-rata 100 meter diatas permukaan laut,
dengan curah hujan rata –rata per tahun 3.196 mm, suhu udara antara 80-90%.
Satwa liar yang terdapat di cagar
alam pananjung diantaranya: banteng, kijang, tando, kalong, kera abu-abu,
lutung, kangakareng, rangkong dan ayam hutan.
Para pengunjung yang datang ke cagar
alam pananjung akan bersentuk langsung pada kawasan ini antara lain: satwa
liar, goa-goa alam, pantai pasir putih, dan taman laut.
3.
Cukang
Taneuh/Green Canyon
Gambar 2.3
Cukang taneuh/Green Canyon
0 komentar:
Post a Comment